Seri Motivasi Menulis Bagi Guru (Bagian 30)
Senyum
Om Jay Guru Blogger Indonesia (https://wijayalabs.com/)
Selamat berjumpa lagi penulis ucapkan
kepada Bapak dan Ibu guru semua peserta kompetisi “Lomba Blog Menulislah Setiap
Hari dan Buktikan Apa yang Terjadi”. Semoga Anda semua selalu berada dalam kondisi yang sehat dan
tetap semangat untuk menulis setiap hari.
Jika kita berefleksi ke belakang, tepatnya saat kompetisi ini pertama kali kita ikuti pada 10 Juni 2022 lalu, ada begitu banyak harapan dan pengandaian yang kita sematkan di hati masing-masing. Bukan begitu Bapak dan Ibu semua?
"Hari kedua nanti saya akan menulis ini dan di hari ketiga nanti saya akan menulis itu," demikian kira-kira tekat yang terucap di hati beberapa peserta kompetisi ini. Bahkan ada yang tampaknya sudah menabung materi yang selalu siap untuk diposting secara teratur setiap harinya.
Bagi penulis pribadi, kompetisi ini ibarat sebuah cermin untuk berkaca sekaligus berefleksi, "Sampai di manakah pencapaian yang sudah saya raih di pertengahan tahun 2022 ini?".
Jika pada kompetisi serupa di bulan Februari 2021 lalu penulis merasa masih banyak melakukan keterlambatan memposting artikel setiap harinya, maka pada kompetisi di bulan Juni-Juli 2022 ini penulis bisa lebih disiplin dan konsisten.
Tentu untuk sampai pada tataran ini penulis tidak bisa hanya sekedar melakukan sulap "sim salabim" lalu setiap artikel jadi begitu saja. Melainkan diperlukan perjuangan dan tekat yang bulat untuk mewujudkannya. Perlu persiapan yang matang dan kerja keras setiap harinya agar dapat melahirkan tulisan-tulisan yang bergizi dan bermanfaat bagi para pembaca setia blog ini.
Dari banyak komentar yang sudah penulis dapatkan selama 30 hari menulis, salah satu komentar menarik yang penulis dapatkan adalah muncul sebuah "harapan" agar rangkaian tulisan yang penulis posting rutin setiap harinya dapat diterbitkan menjadi sebuah buku, agar dapat memberi manfaat lebih luas bagi khalayak pembaca yang belum terjangkau melalui jalinan pertemanan dalam grup WAG kompetisi ini maupun WAG grup menulis lainnya yang dikelola Om Jay.
Semoga dalam waktu yang tak berapa lama penulis dapat mewujudnyatakan harapan baik tersebut. Sudah barang tentu untuk mengubah rangkaian tulisan seperti ini dibutuhkan proses editing lebih lanjut.
Semua tulisan yang sudah penulis posting selama 30 hari ini tidak serta merta dapat dikompilasi secara otomatis lalu terbit begitu saja. Segala sesuatunya perlu proses, agar melalui proses itu lahirlah buku yang bermutu dan enak dibaca oleh khalayak.
Dan proses perjalanan rangkaian tulisan hingga menjadi sebuah buku nanti akan penulis ulas pada kesempatan lainnya. Tentu paparan atau kisah yang akan penulis sampaikan akan mengikuti pengalaman yang sudah penulis tabung selama beberapa tahun terakhir ini.
Akhirnya penulis ucapkan selamat menyelesaikan tantangan di hari ke-30 dan ke-31 bagi Bapak dan Ibu guru semua. Semoga kita sekalian diberi kemudahan dan kelancaran di dalamnya.
Banjarmasin,
9 Juli 2022
Salam
literasi dari Kota Seribu Sungai Banjarmasin
Terstruktuk ya guru Dion biar kerwwn tulisannya sehingga menghasilkan buku yg super keren bermanfaat 😊🙏👍
ReplyDeleteSemoga jadi buku yang kreeen p
ReplyDeleteaamiin, semoga ya bapak Dion
ReplyDeleteTulisan yg sangat luar biasa pk dion
ReplyDeleteBungkus jadi buku....
ReplyDeleteSalam literasi pak,
ReplyDeleteKeren...tips motivasi menulis ,hampir finish buku solo/antologinya
ReplyDeleteKeren 30 hari menulis buku
ReplyDeleteMemotivasi, keren Pak Dion.
ReplyDeleteGaya penulisan bagus banget pak Dion
ReplyDeleteMari Bapak dan Ibu guru semua juga bisa menerbitkan buku solonya. Mari dikumpulkan materinya lalu diterbitkan Bapak Rusmana, Ibu Elmi, Ibu Ovi, Ibu Inayah, Ibu Isti, Ibu Sri Wulan, Ibu Sri Yamini, Ibu Roudhotul, Ibu Mutmainah, dan Ibu Maesa. Semangat literasi ya!
ReplyDeleteTerima kasih Om Jay motivasinya, jd tambah semangat menulis
ReplyDelete