Hot Posts

Berkolaborasi dan Bertransformasi Menumbuhkan Ekosistem Digital Menuju Merdeka Belajar

SELAMAT DATANG DI BLOG GURU DION INDONESIA

Perkenalkan ngaran ulun Bapak Agus dari SMP Mitra Kasih Banjar. Ulun Sahabat Teknologi 2023 Provinsi Kalimantan Selatan. Ulun mewakili Kabupaten Banjar. Mohon dukungan dan doa pian sabarataan, agar ulun dapat melaju ke Tingkat Nasional sebagai Duta Teknologi Kemendikbudristek 2023 mewakili Kalimantan Selatan. Terima kasih nggih, ulun minta rela, minta ikhlas, minta Ridha lawan pian sabarataan.

Comments

4/comments/show

Seri Motivasi Menulis Bagi Guru (Bagian 5)

 

Tangkapan Layar Blog Dr Wijaya Kusumah, S.Pd, M.Pd di alamat: https://wijayalabs.com/

 

Tak terasa, even bertajuk “Lomba Blog Menulislah Setiap Hari dan Buktikan Apa yang Terjadi” bersama Om Jay sudah memasuki hari kelima. Dan sejauh yang penulis amati, rata-rata setiap harinya ada 40-an judul tulisan yang masuk dalam “List Tantangan Menulis Hari Ke-…” Dan menurut Om Jay, dalam, dalam salah satu tulisannya disebutkan bahwa Bapak dan Ibu guru yang mengirimkan tulisannya untuk mengikuti lomba ini jumlahnya ratusan, tidak hanya dalam bentuk tautan blog atau website pribadi, namun juga ada yang mengirimkannya dalam bentuk file.

Tentu hal ini adalah kabar yang menggembirakan, tidak saja bagi Om Jay yang menjadi inisiator lomba ini, akan tetapi juga Bapak dan Ibu guru yang berkesempatan membaca dan menikmati tulisan dari rekan-rekan sejawat juga pasti tak kalah gembiranya. Sebab setiap hari, melalui grup WA “Tantangan Om Jay Menulis di Blog”, ada banyak tulisan yang bergizi dan menginspirasi tersaji dengan apik dan menarik. Selain sebagai sarana untuk bertukar pengalaman, ide, inspirasi, dan lain sebagainya, tulisan-tulisan yang ada ini saya akui bagus-bagus semua!

Ada yang menuliskan pengalamannya sebagai Guru Penggerak, ada pula yang berkisah tentang pengalamannya sehari-hari sebagai ibu rumah tangga, ada pula yang pandai menulis cerpen maupun cerita horor atau kisah misteri. Yang pasti, dengan membaca aneka bacaan yang bergizi, pikiran kita akan diperkaya dengan wawasan yang kian hari kian bertambah luas.

Dalam salah satu artikel Om Jay yang diposting tanggal 10 Juli 2021 lalu, Om Jay pernah menulis demikian, “Membaca adalah makananku, dan menulis adalah minumanku. Semoga kita bisa menjadikan menulis dan membaca sebagai sebuah kebutuhan. Seperti halnya makan dan minum. Bila belum makan terasa lapar, dan bila belum minum terasa haus.”

Dan apa yang dikatakan Om Jay dalam tulisannya tersebut bukan sekedar kalimat yang indah atau basa-basi. Namun penulis sendiri sudah membuktikannya dalam kehidupan sehari-hari. Semakin banyak membaca, maka kita akan dimampukan untuk menulis banyak artikel. Pun dengan beragamnya tema bahan bacaan yang kita simak setiap harinya, maka kita pun dengan sendirinya akan dimampukan untuk menulis beragam topik dan tema yang menarik.

Ada satu tips yang perlu Bapak dan Ibu lakukan sebelum membaca. Tips tersebut bunyinya demikian, “Jika Anda akan membaca sebuah buku, yakini terlebih dahulu bahwa buku tersebut akan membawa manfaat bagi Anda.”

Mengapa kita harus meyakini terlebih dahulu perihal manfaat dari buku-buku yang kita baca tadi? Karena dengan memiliki keyakinan demikian, semangat kita untuk membaca sekaligus menuntaskan buku yang kita baca.

Tanpa memiliki keyakinan bahwa aktivitas membaca yang kita lakukan bermanfaat, hampir mustahil kita akan menikmati buku-buku atau artikel yang kita baca. Bisa jadi kita hanya akan membaca judulnya saja lalu kemudian tidak melanjutkannya. Jika yang terjadi demikian, maka sudah bisa ditebak bahwa kita tidak memperoleh apa-apa dari kegiatan membaca yang kita lakukan.

Membaca sebuah buku atau sebuah artikel, tidak cukup hanya membaca judulnya saja. Akan tetapi baik adanya jika kita membacanya sampai akhir atau hingga rampung. Dengan begitu manfaat membaca akan segera kita rasakan. Salah satunya adalah lahirnya tulisan-tulisan inspiratif hasil goresan pena kita.

 

Banjarmasin, 14 Juni 2022

Salam literasi dari Kota Seribu Sungai Banjarmasin

 

Sumber Bacaan:

Membaca adalah Makananku dan Menulis adalah Minumanku, dialamat https://wijayalabs.com/2021/07/10/membaca-adalah-makananku-dan-menulis-adalah-minumanku/  diakses pada 14 Juni 2022 pkl. 02.51 Wita.

 

Subscribe to receive free email updates:

13 Responses to "Seri Motivasi Menulis Bagi Guru (Bagian 5)"

  1. Penulis memang harus banyak baca, terima kasih atas sharing ilmunya.
    Nani: https://naniku2020.blogspot.com/2022/06/jika-ide-menulis-buntu.html

    ReplyDelete
  2. Wow super sekali pak luar biasa, didalamnya ada kata-kata motivasi yang hebat, membangkitkan gairah menulis para pembacanya

    ReplyDelete
  3. Membaca tulisan Bapak menambah pengetahuan pada diri, yang selanjutnya akan menjadi modal untuk menulis juga. Terima kasih, Pak.

    ReplyDelete
  4. Untuk membaca kita harus punya keyakinan bahwa apa yang akan kita baca bermanfaat . Jadi sugesti penting untuk semua aktivitas pun termasuk membaca, benar juga ya

    kadang saya pribadi malas kalo sudah membaca buku terlalu tebal atau artikel terlalu panjang hehe
    Tapi membaca punya trik dan seninya tersendiri agar menjadi lebih asik
    Salah satunya sugesti tadi

    ReplyDelete
  5. Terima kasih Bapak dan Ibu guru atas kunjungan dan komentarnya: Bapak Guru Supadilah, Ibu Mayor Nani, Ibu Ovi, Ibu Misda, Ibu Rosmini, Ibu Elmi dan Bapak Saudara Kelana. Semoga kita bisa selalu berbagi semangat dan inspirasi di dunia literasi.

    ReplyDelete
  6. Menginspirasi sekali tulisannya bapak...

    ReplyDelete
  7. menulislah terus dari hatimu, maka engkau akan bertemu pembaca setiamu.

    ReplyDelete
  8. Tulisan yang sangat menginspirasi pak

    ReplyDelete
  9. Tulisannya sangat bermanfaat buat saya, Pak

    ReplyDelete
  10. Terima kasih Bu Susan, Bu Yandri, Bu Rahayu, juga Om Jay atas semangat yang dibagikan. Terima kasih atas kunjungannya juga.

    ReplyDelete